Konfigurasi Bootloader

Bootloader yang umum dipakai di linux adalah LILO dab GRUB (Grand Unified Bootloader). Ubuntu memakai GRUB untuk bootloadernya. Salah satu fungsi bootloader adalah untuk memilih sistem operasi yang kita ingin untuk di boot. Bootloader tersebut dapat dilakukan konfigurasi dan kostumisasi agar dapat lebih menarik dilihat.

Salah satu aplikasi yang digunakan untuk mengkonfigurasi dan mengkostumasi bootloader di ubuntu adalah startup manager. Untuk instalasinya melalui Add/Remove Application yang terdapat di Applications → Add/Remove, StartUp-Manager terdapat di bagian System Tools atau dapat menggunakan fasilitas pencarian di Add/Remove Application.

Setelah instalasi, StartUp-Manager dapat diakses di System → Administration → StartUp-Manager. Terdapat beberapa bagian di StartUp-Manager yaitu Boot options, Appereance, Security, Advanced.

Pada bagian Boot options terdapat opsi untuk mengatur konfigurasi dari bootloader seperti waktu tunggu, dan sistem operasi default yang akan dipakai.

Untuk mengkostumasi tampilan dari bootloader ubuntu terdapat di bagian Appereance. Disini terdapat opsi untuk mengganti warna yang terdapat di menu bootloader. Selain itu di bagian ini dapat juga mengganti gambar latar untuk bootloader dan juga dapat mengganti tema splash screen yang dapat memakai usplash atau splashy.

Bootloader juga dapat dikonfigurasi agar dapat memakai kata sandi ketika akan menggunakan salah satu pilihan yang terdaftar di bootloader.

Pada bagian Advanced terdapat konfigurasi untuk rescue mode dan rescue floppy.